Jika kamu memiliki uang untuk diinvestasikan, bisnis properti tetap menjadi pilihan yang menguntungkan bahkan dalam iklim ekonomi saat ini. Meski ada yang mengatakan bahwa 3 dari 4 agen real estat akan gagal dalam lima tahun pertama, bisnis ini nyatanya masih cukup menjanjikan. Namun, kamu tentu harus sudah siap dengan segala hal yang diperlukan.
Usaha jenis ini bahkan bisa dimulai tanpa modal. Kamu hanya memerlukan ilmu pengetahuan dan relasi yang tak terbatas untuk bisa mendukung keberhasilan dalam proses jual beli nantinya. Oleh karena itu, kamu tidak perlu lagi khawatir untuk masuk ke bidang industri ini sebab ada banyak kiat yang bisa kamu lakukan untuk membantumu sukses.
Cara Memulai Usaha di Bidang Properti
Ini cara-cara yang bisa kamu lakukan untuk memulai bisnis properti.
1. Buat Website dan Jasa Renovasi
Kamu bisa mencari modal awal dengan membuat website atau blog properti yang akan memasangkan iklan jual beli properti. Jika kamu sudah berhasil mendapatkan keuntungan, gunakan untuk pembelian rumah atau properti lainnya.
Kamu juga bisa merenovasi dan menata ulang sebuah bangunan untuk kemudian kamu jual kembali. Dari sinilah, kamu akan mendapatkan modal awal usaha.
Namun, dalam membuat blog untuk memasarkan bisnis online, kamu harus memperluas relasi dengan banyak pihak. Jika kamu memiliki jaringan yang luas, kamu akan bisa menjalankan usaha dengan lebih baik.
2. Sesuaikan dengan Keadaan Finansial
Semua jenis usaha memerlukan dana yang besar, terlebih di industri properti. Umumnya, kamu akan membutuhkan dana yang besar. Tidak main-main bisnis di bidang properti bahkan bisa menghabiskan dana awal hingga ratusan juta rupiah.
Oleh karena itu, kamu wajib menyesuaikan jenis usaha yang akan kamu jalani dengan kemampuan finansial. Contoh, ketika kamu ingin menyewakan sebuah apartemen, kamu pun harus membeli apartemen yang harganya tidak murah.
Terlebih lagi, kamu tidak akan mendapatkan keuntungan instan karena bisnis jenis ini tergolong dalam bisnis jangka panjang. Silahkan baca juga referensi lain seputar contoh usaha modal kecil yang belum banyak pesaing.
3. Mulai dari Jenis Properti Milik Pribadi
Jika ingin lebih mudah, kamu bisa mencoba untuk memanfaatkan properti yang kamu miliki terlebih dahulu. Ini adalah cara termudah dan bisa menyesuaikan dengan dana yang kamu miliki.
Jadi, kamu bisa mulai melakukan jual beli atau penyewaan properti dengan memanfaatkan yang sudah ada. Oleh karena itu, kamu jadi tidak perlu lagi menunggu terlalu lama untuk mendapatkan modal besar.
Bahkan, jika kamu hanya memiliki sebidang tanah, kamu bisa memanfaatkannya tanpa perlu membuat bangunannya. Terlebih lagi, jika kamu memiliki properti yang dekat dengan kampus, kantor, atau pusat industri, kamu bisa menyewakannya sehingga menghasilkan banyak keuntungan.
4. Ikuti Tren
Sama halnya dengan jenis usaha lainnya, kamu juga perlu mengikuti tren yang sedang berkembang sebab bisnis properti ini sangat berkaitan dengan selera pasar atau selera konsumen.
Contohnya adalah saat kamu menyewa apartemen. Kamu perlu pelajari bagaimana desain studio apartemen yang banyak disukai orang, misalnya minimalis, industrialis, dan semacamnya.
Selain itu, untuk membuat hunian pun, kamu harus memahami jenis tren yang sedang diminati. Dengan begini, properti yang kamu miliki bisa lebih laris karena telah mengikuti selera konsumen dan tren.
5. Pahami Aturan Hukum
Untuk memperlancar operasional usaha properti ini, kamu juga wajib memahami berbagai aturan hukum yang ada. Sebab segala hal di usaha bidang ini akan berkaitan erat dengan permasalahan hukum. Ini bisa dilihat dari berbagai aturan mengenai hak kepemilikan, syarat pembelian, dan berbagai dokumen yang harus dipersiapkan.
Kamu bisa mempelajarinya dari banyak buku atau situs tepercaya. Kamu juga bisa meminta tolong kepada pihak berpengalaman, seperti notaris, lembaga hukum, dan lainnya. Hal ini tentu agar kamu bisa mendapatkan solusi paling tepat.
Ingat ya, semua tips memulai bisnis properti di atas wajib kamu kuasai dengan baik, apalagi usaha ini adalah untuk jangka panjang. Kamu tentu tidak mau terjadi hal-hal di luar keinginan di kemudian hari. Jadi, persiapkan semua perencanaan ini dengan sebaik-baiknya supaya bisa mendapatkan keuntungan.
Baca Juga:
- 5 Bisnis Tanpa Modal Menguntungkan untuk Pemula
- 7 Manfaat Bisnis Plan dalam Berwirausaha
- Ini Dia 5 Bisnis Kerajinan Tangan yang Menjanjikan